Khamis, 21 April 2011

Burung layang-layang
menjalar bebas mengejar kawan
sesekali menggelongsor ke bawah
kerap pula mendongak ke atas
merapati teman
lalu berdansa celah buih awan
berputar-putar menurut irama
angin semilir yang bersiul
dari dan ke segenap
penjuru alam.

Andai burung layang-layang
bungkam lesu di tabir besi
apakah bisa bercaca lagi?


seandai waktu masih ada,berikan aku secangkir cinta,buat penghilang resah d dada,mencari mu entah d mana,hilang sepi tanpa kata,yg tinggal hanya lah kenangan cinta luka,dan aku d cni masih menjadi pecinta setia.........terus merinduimu bagai hilang harga diri....teganya kau hingga saat ini membiarkan aku terus di lamun rindu dan tenggelam dalam sepi yang panjang...

Tiada ulasan:

Catat Ulasan