Sabtu, 23 April 2011

Kata mu dan Kata ku

Semalam kau dan aku.....meluah rasa yang membeku
mengupas segala resah bertemankan warna malam yang indah
bintang dan bulan berbicara sesama sendiri...tanpa menghiraukan 
kau dan aku yang kedinginan berselimutkan angin bayu....

Katamu...
engkau menjejeki kasih mawar berwarna
tanpa duri yang bisa membuatkan engkau serba salah
katamu....
engkau ingin mendekatinya ..
mengenali setiap inci warna mawar yang terbiar
untuk kau letakkan disudut hati yang paling berseni
bertatah kasih mutiara
menyusuri sungai cinta kasih yusuf dan zulaika
yang mengalirkan cinta ditaman firdausi
mengalirkan haruman kasturi tanpa henti
bersatu dimuara kasih zat al husna selamanya

Kataku pula...
mawar ku telah agak layu
di mamah zaman yang telah lama aku tinggalkan
di sini hanya aku bertafakur sepi
ingin menjadi setulus pengorbanan kasih khadijah pada Nabi nya
dan aku jua terkadang lebih ingin menjadi seorang pelupa
pada kisah sendu yang bisa membuat mengalir mutiara jernih
kataku jua
ingin pula menjadi seorang yang amat mengingati 
di setiap memori ..untuk kutegakkan sebuah tugu cinta
yang akan menjadi kenangan terindah
di satu perjalanan kembara yang panjang
menyusuri jalan yang telah di warnakan takdirnya
agar terserlah potret mawar di setiap lenamu 
yang diulit mimpi-mimpi indah

di malam dingin yang memilukan....



Tiada ulasan:

Catat Ulasan